Vivobook S 14 OLED Layarnya Bikin Kamu Lupa Waktu

Jadi, beberapa waktu lalu gue kedapetan kesempatan buat nyobain salah satu laptop terbaru dari ASUS, yaitu ASUS Vivobook S 14 OLED. Jujur aja, ekspektasi awal gue sih ya laptop Vivobook standar yang oke buat kerja atau kuliah. Tapi ternyata, pas pertama kali gue pegang dan nyalain, kesan pertamanya langsung beda. Ada sesuatu yang bikin laptop ini kerasa “spesial” dibanding yang lain di kelasnya.

Pertama lihat, desainnya simpel tapi elegan. Bodinya terbuat dari material metal yang Solid, bikin kerasa kokoh pas dipegang. Finishing-nya juga rapi, nggak gampang ninggalin bekas sidik jari yang ganggu. Bobotnya juga surprisingly ringan buat laptop 14 inci dengan bodi metal, sekitar 1.3 kg aja. Jadi, buat dibawa-bawa seharian di dalam tas, ini sih nyaman banget. Nggak bikin pundak pegel. Ketebalannya juga pas, nggak terlalu tipis yang bikin khawatir, tapi juga nggak tebal yang kelihatan bulky.

Pas buka laptopnya, perhatian gue langsung tertuju pada layar. Ini dia bintang utamanya: layar 14 inci berteknologi OLED. Resolusinya 2.8K (2880 x 1800 piksel) dengan refresh rate 90Hz. Angka-angka ini mungkin terdengar teknis, tapi efeknya di mata itu luar biasa. Warna yang dihasilkan layar OLED itu bener-bener hidup, kaya, dan detail. Hitamnya itu hitam pekat sempurna, bukan hitam keabuan kayak di layar LCD biasa. Kontrasnya super tinggi, bikin gambar dan video kelihatan popping banget. Menggenggam Fujifilm X-T5 Langsung Bikin Kamu Ketagihan Motret Ini Alasannya

Pengalaman nonton film atau serial di layar ini bener-bener beda. Setiap adegan gelap tuh detailnya masih kelihatan jelas, nggak nyampur jadi satu blok hitam. Warna kulit aktor, warna kostum, efek visual, semuanya terasa lebih nyata dan mendalam. Gue sempet coba edit foto simpel di laptop ini, dan akurasi warnanya kerasa banget ngebantu. Buat yang sering kerja kreatif yang butuh warna akurat, layar ini bisa jadi nilai plus besar. Refresh rate 90Hz-nya juga bikin gerakan di layar jadi lebih mulus, terutama pas scrolling atau main game kasual.

ASUS juga udah mikirin soal kesehatan mata dengan layar OLED ini. Ada sertifikasi TÜV Rheinland buat emisi cahaya biru yang rendah. Jadi, meskipun layarnya cakep banget dan bikin betah, mata nggak gampang capek meskipun dipakai lama. Ini nih yang dibilang “layarnya bikin lupa waktu”. Gue sendiri ngalamin, saking asyiknya lihat konten di layar ini, tau-tau udah malem aja. Bener-bener immersive!

Oke, cukup soal layarnya yang bikin terpesona. Gimana soal performanya? Unit yang gue coba ini ditenagai prosesor Intel Core i5 generasi terbaru (spesifikasinya bisa berbeda tergantung varian, tapi intinya ini chip yang cukup modern dan efisien). Dipadukan dengan RAM 16GB dan penyimpanan SSD NVMe cepat berkapasitas 512GB, performanya buat tugas sehari-hari itu ngebut banget.

Buka banyak tab di browser? Lancar jaya. Pindah-pindah aplikasi? Instan. Ngerjain dokumen, presentasi, spreadsheet yang cukup kompleks? Nggak ada lag sama sekali. Gue juga coba buat jalanin beberapa aplikasi desain grafis ringan kayak Adobe Photoshop atau Illustrator buat editing simpel, dan hasilnya oke banget. Nggak ada kendala yang berarti. Buat multitasking, RAM 16GB itu udah lebih dari cukup. Bisa buka Photoshop, browser dengan puluhan tab, Spotify, dan aplikasi chat barengan tanpa ada rasa berat.

Untuk gaming? Karena ini bukan laptop gaming, kartu grafisnya pakai integrated graphics Intel Iris Xe Graphics. Jadi, jangan harap bisa main game AAA terbaru dengan setting rata kanan. Tapi, buat game-game casual, game eSports yang nggak terlalu berat kayak Valorant, CS:GO (dengan setting rendah-medium), atau game indie, ini masih bisa dihandle dengan baik. Gue coba main beberapa game ringan di Steam dan performanya cukup enjoyable, apalagi didukung layar 90Hz yang bikin gerakan lebih halus.

Keyboard-nya gimana? ASUS Vivobook S 14 OLED ini pakai keyboard ErgoSense khas ASUS. Jarak antar tombolnya pas, travel key-nya cukup dalam (1.4mm), dan ada feedback taktil yang enak pas ngetik. Buat ngetik artikel panjang kayak gini atau ngerjain tugas kuliah/kantor, keyboard ini nyaman banget. Ada backlight-nya juga yang bisa diatur tingkat kecerahannya, ngebantu banget pas kerja di ruangan minim cahaya. Touchpad-nya juga lega, permukaannya halus, dan presisi. Mendukung gesture multi-touch Windows dengan baik.

Port konektivitasnya juga lumayan lengkap. Ada dua port Thunderbolt 4 (yang juga berfungsi sebagai port USB-C dan bisa buat nge-charge atau nyambungin layar eksternal resolusi tinggi), satu port USB 3.2 Gen 1 Type-A, satu port HDMI 2.1, dan audio jack combo. Keberadaan port Thunderbolt 4 itu penting banget buat yang butuh konektivitas kenceng ke monitor eksternal, eGPU (kalau mau upgrade performa grafis di masa depan), atau aksesoris lain. Slot SD card memang nggak ada, jadi buat fotografer atau videografer mungkin butuh dongle tambahan.

Fitur lain yang menarik di Vivobook S 14 OLED ini adalah webcam-nya. Resolusinya Full HD (1080p), jadi buat video conference atau meeting online, kualitas gambarnya udah cukup jernih dibanding laptop lain yang masih pakai 720p. Ada physical shutter juga buat nutupin webcam-nya kalau lagi nggak dipakai, nambah privasi. Mikrofonnya juga dilengkapi teknologi AI Noise-Canceling buat meredam suara bising dari sekitar. Realme 8 Pro: Kamera 108 MP dan Performa Tangguh

Sektor audio juga lumayan oke. Speaker-nya dirancang oleh Harman Kardon dan mendukung teknologi audio dari Dirac. Kualitas suaranya buat laptop di kelas ini tergolong bagus, detailnya cukup kerasa, dan volumenya lumayan kencang. Buat dengerin musik atau nonton film tanpa earphone masih enjoyable.

Gimana soal baterainya? ASUS menyematkan baterai berkapasitas 75Wh di Vivobook S 14 OLED ini. Dengan pemakaian normal (browsing, ngetik, streaming video), baterainya bisa tahan sekitar 8-10 jam. Ini cukup banget buat nemenin aktivitas seharian di luar ruangan tanpa perlu pusing cari colokan. Oh ya, charger-nya pakai USB-C dan ukurannya juga nggak terlalu besar, jadi praktis dibawa-bawa.

Software bawaan dari ASUS juga cukup ngebantu, seperti MyASUS. Di aplikasi ini, kita bisa atur berbagai macam setting laptop, mulai dari mode performa, setting layar OLED (misalnya pixel refresh buat mencegah burn-in), update driver, sampai cek kondisi hardware. ASUS juga nyediain fitur Link to MyASUS buat nyambungin smartphone ke laptop, berguna buat transfer file atau mirroring layar HP.

Sekarang kita bahas pro dan kontranya setelah nyobain langsung:

  • Kelebihan:
    • Layar OLED 2.8K 90Hz yang superb! Warna akurat, kontras tinggi, mulus, dan nyaman di mata (low blue light). Ini selling point utamanya.
    • Desain elegan, bodi metal yang kokoh, dan ringan (1.3kg).
    • Performa kencang buat tugas sehari-hari dan multitasking berkat prosesor terbaru dan RAM 16GB.
    • Keyboard ErgoSense yang nyaman buat ngetik lama.
    • Port Thunderbolt 4 yang multifungsi.
    • Webcam Full HD dengan physical shutter.
    • Baterai yang awet buat aktivitas seharian.
    • Kualitas audio Harman Kardon/Dirac yang lumayan.
  • Kekurangan:
    • Integrated graphics-nya kurang bertenaga buat gaming berat.
    • Nggak ada slot SD card.
    • Harganya mungkin terasa premium, tapi wajar mengingat fitur layar OLED-nya.
    • Potensi burn-in pada layar OLED (meskipun ASUS sudah kasih fitur pencegahan dan garansi).

Kesimpulan gue setelah nyobain ASUS Vivobook S 14 OLED ini? Laptop ini cocok banget buat siapa aja yang memprioritaskan kualitas layar di atas segalanya. Kalau kamu seorang content creator pemula, desainer grafis ringan, atau sekadar orang yang hobi nonton film/serial atau ngedit foto video simpel, layar OLED-nya bener-bener akan memanjakan mata dan bikin produktivitas atau hiburan kamu naik level. Performa prosesor dan RAM-nya juga udah lebih dari cukup buat kebutuhan sehari-hari bahkan yang agak berat sekalipun. Bodinya yang ringan dan kokoh bikin laptop ini asyik buat dibawa ke mana-mana. Poco F5: Smartphone dengan Performa dan Fitur Unggul

Memang, harganya mungkin nggak semurah laptop 14 inci biasa dengan spesifikasi prosesor yang mirip, tapi bedanya ada di kualitas layar yang jauh di atas rata-rata. Kalau budget kamu memungkinkan dan kamu butuh laptop dengan layar terbaik di kelasnya buat kerja, belajar, atau hiburan, ASUS Vivobook S 14 OLED ini layak banget masuk daftar pertimbangan kamu. Pengalaman pakai laptop ini tuh bikin nagih, apalagi pas lihat konten di layarnya yang kinclong abis. Beneran bikin lupa waktu!

Bisa dibilang, ini adalah salah satu laptop non-gaming terbaik yang bisa kamu dapatkan di segmen harganya, terutama jika fokus utama kamu ada pada kualitas visual. Kombinasi layar OLED super detail, performa kencang untuk daily task, bodi premium dan ringkas, serta baterai yang awet, menjadikannya paket yang lengkap buat siapa saja yang butuh laptop serba bisa dengan nilai plus di sisi display. Fitur-fitur kecil seperti webcam Full HD, keyboard nyaman, dan port Thunderbolt 4 juga menambah daya tariknya. Kekurangan seperti tidak adanya slot SD card atau kemampuan gaming yang terbatas memang ada, tapi itu kembali lagi ke kebutuhan masing-masing pengguna. Buat mayoritas orang yang pakai laptop buat kerja kantoran, kuliah, browsing, streaming, dan sesekali editing ringan, Vivobook S 14 OLED ini sudah sangat memuaskan. Jadi, kalau kamu lagi cari laptop baru dan pengen upgrade pengalaman visual secara signifikan, cobain deh lirik ASUS Vivobook S 14 OLED ini. Dijamin betah lihat layarnya!

Share this content: